Minggu, 29 Juni 2014

KERINDUAN SEORANG ALUMNI


KERINDUAN SEORANG ALUMNI

Oleh : Asad Mursalin Muhammad

Di sini tanpa jubah dan sorban putih..
Disini tanpa "areh" yang membangunkanku jam 5 pagi,
dengan tongkatnya membisingkan pembaringan di hujung malam.
Di sini tanpa panduan surat Yasin di sore hari..
Di sini enggak ada "ribathul madinah" sebagai sandaran penghibur hati..
Aku kangen, aku rindu...
Terlalu banyak kenangan yang sampai bila pun takkan luput dari ingatan..
Sekarang, Setiap hari jum'at jam 3 petang,
Dalam lamunan seakan terdengar suara "teungku" piket memanggil namaku.
Dari TOA di puncak mesjid dekat gang DOLLAR bersuara,
"NAD'UU ILAA AKHINAAL KIRAM, TEUNGKU *ASAD MURSALIN* MIN LHOKSEUMAWE AN TAHDHURA ILAA MARKAZIL ISTI'LAAMAT LIANNA DHAIFA YANTADZIRUKA HUNA"
Setelah suara itu padam dari kejauhan,
Tersentak lamunanku lalu bertanya.
Dimana suara itu,
 dimana posko?
 Dan dimana tamuku ?
 Hati kecil menjawab,
 Hey, itu hanya mimpi,
itu hanya hayalan,
 Sekarang kamu bukan di gang AL-FATH blakang SERAWAK,
Sekarang kamu bukan di MUDI MESRA.
 Sekarang kamu bukan tidur siang di ribathul madinah,
Tapi kamu hanya istirahat di kamar usang gudang impian.
Tanpa terasa air mata membasahi pipi..
 Aku bukan lagi santri, Aku bukan lagi di MUDI..
Hati menjerit dalam kekalutan,
Rasa kangen dan rindu pun tak mampu kubendung lagi..
MUDI.. Oh MUDI

By : Redaksi

0 komentar:

Posting Komentar